TIPS MUDIK AMAN

Tradisi mudik sudah biasa dijalani setiap tahun sekali sebelum hari raya Lebaran, dimana kebanyakan orang yang merantau atau bekerja di tempat lain akan beramai-ramai berlibur dan kembali ke kampung halamannya selama hari raya Idul Fitri untuk bertemu dengan sanak keluarga.

Tradisi ini sudah merupakan rutinitas tahunan sehingga pemerintah pun mempersiapkan sarana dan prasarana umum untuk menunjang kelancaran perjalanan arus mudik dari satu daerah ke daerah yang lain seperti membangun jembatan serta memperbaiki sarana jalan yang rusak agar setiap pengendara selema melakukan perjalanan dapat melalui dengan aman dan nyaman.

Meskipun pemerintah sudah menyiapkan sarana dan prasarana yang memadai (meskipun saat ini belum memadai) namun kita sebagai pelaku mudik diharapkan tetap berhati-hati selama perjalanan mudik karena tujuan kita mudik adalah bertemu keluarga dan bersilahturahmi bersama keluarga jadi selalulah berhati-hati di jalan dan tetap waspada terhadap segala sesuatu yang tidak kita harapkan.

Sebelum melakukan perjalanan mudik sebaiknya baca dulu beberapa tips berikut ini demi keamanan di dalam berkendara.

1. Fisik Kendaraan : Bagi yang menggunakan kendaraan sendiri dalam bermudik, perhatikan baik-baik kelengkapan kendaraan seperti rem, lampu sen (reting), klakson, kaca spion, tekanan angin untuk ban, kondisi ban apakah masih layak untuk perjalanan jauh (sudah tipis atau masih bagus).

2. Memilih Jalur : Bagi pengguna jalan yang menggunakan jalan raya sebagai jalur mudin maka sebaiknya mencari alternatif jalur yang tidak terlalu padat namun kondisi jalan raya baik, misalkan dari bali menuju ke jawa, bisa menggunakan 3 alternatif jalur yaitu jalur utara, jalur tengah dan jalur selatan.

3. Fisik pengemudi : Sebagai seorang pengemudi baik roda dua atau roda 4 sebagaiknya dalam kondisi fisik yang sehat, sehat sangat penting dalam hal mudik karena bisa saja dengan tidak didukung kondisi fisik yang sehat dapat menimbulkan kelelahan sehingga merupakan halangan yang cukup berarti didalam melakukan mudik.

4. Waktu mudik : Waktu mudik pun sudah harus dipikirkan matang-matang karena sangat menentukan kapan kita akan sampai di kampung halaman karena jumlah pemudik begitu padat sehingga perlu diatur waktu yang tepat agar tidak terjadi kemacetan dijalan apabila semua pemudik melakukan mudik dalam waktu 1 hari saja.

Untuk yang melakukan mudik dari bali ke jawa biasanya antrian panjang di gilimanuk bisa mencapai 4 jam antri atau lebih.

5. Selama Perjalanan : Selama perjalanan tetap selalu waspada dan berhati-hati serta taati peraturan lalulinta yang ada dan jangan terburu-buru sehingga tidak melanggar peraturan yang sudah ditentukan dan tidak menerobos atau melanggar peraturan, misalnya di tikungan tidak boleh mengambil lajur lawan arah, ini sering dilakukan demi cepat sampai tujuan.

6. Selamat Idul Fitri : Selamat Idul Fitri kepada sobat-sobat bloger yang akan melakukan mudik.

Itulah sedikit tips sederhana dalam melakukan mudik di hari Raya Idul Fitri, lakukan perjalanan dengan penuh rasa bahagia karena sanak saudara menanti di kampung halaman. Selamat Jalan semoga tiba dengan selamat di kampung halaman.